Ms. Ferro membawa pengalamannya selama lebih dari tiga dekade di Eropa, Amerika Latin dan Karibia, Afrika dan Timur Tengah, serta Asia Selatan dan telah menjabat beberapa posisi kepemimpinan di Bank Dunia. Sebelumnya, sebagai seorang Wakil Presiden yang bertanggung jawab dalam hal kebijakan operasional dan program dari masing-masing negara, beliau mengawasi respon krisis terbesar Bank Dunia terhadap pandemi COVID. Sebagai Direktur Strategi dan Operasional untuk Amerika Latin dan Karibia, Manuela Ferro melakukan pengawasan terhadap opeasional Bank Dunia di kawasan yang luas, mencakup negara-negara berpenghasilan menengah dan negara-negara kecil, serta sebagai Direktur Penanggulangan Kemiskinan dan Manajemen Perekonomian beliau memimpin dialog ekonomi dengan Timur Tengah dan Afrika Utara.
Manuela Ferro akan mengawasi dukungan Bank Dunia bagi kawasan Asia Timur dan Pasifik dalam pemulihan yang berkelanjutan dan berketahanan dari pandemi COVID-19. Meskipun pada tahun 2020 kebanyakan negara di kawasan Asia Timur dan Pasifik berhasil menekan penyebaran COVID-19, beberapa gelombang susulan dari pandemi tersebut telah memperlambat pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja secara keseluruhan, serta memperlebar ketidaksetaraan pada tahun 2021.
“Bank Dunia telah lama menjadi mitra kerja di Asia Timur dan Pasifik dan berkomitmen untuk mendukung pemulihan kawasan tersebut pada masa kritis ini,” kata Manuela V. Ferro, Wakil Presiden Bank Dunia untuk Asia Timur dan Pasifik. “Sebagai Wakil Presiden untuk Asia Timur dan Pasifik, saya menyambut terbentuknya kemitraan yang kuat dengan negara-negara dan para mitra pembangunan di kawasan ini.”
Manuela Ferro memiliki gelar doctor (Ph.D.) di bidang ekonomi pembangunan dari Universitas Stanford dan gelar Sarjana Teknik dari Universitas Teknik Lisbon, Portugal. Beliau dikenal dengan kemampuan kepemimpinan strategisnya, suatu rekam jejak program-program yang berdampak bagi banyak negara, serta sejarah membangun kemitraan yang produktif dengan negara-negara klien maupun mitra pembangunan.
Manuela Ferro akan menangani hubungan Bank Dunia dengan 26 negara, lebih dari 1.000 orang staf, serta portfolio Bank Dunia di Asia Timur dan Pasifik senilai total US$ 40 miliar.
Tanggap COVID-19 Kelompok Bank Dunia:
Sejak awal merebaknya pandemi COVID-19, Kelompok Bank Dunia telah menyalurkan lebih dari $ 157 miliar untuk mengatasi dampak pandemi di bidang kesehatan, perekonomian, dan sosial, sebagai suatu tanggap krisis yang tercepat dan terbesar di sepanjang sejarahnya. Pendanaan ini membantu lebih dari 100 negara di seluruh dunia dalam memperkuat kesiapsiagaan pandemi, melindungi kalangan miskin dan mengamankan pekerjaan, serta mempercepat suatu pemulihan yang ramah iklim. Bank Dunia juga mendukung lebih dari 50 negara berpenghasilan rendah dan menengah, yang lebih dari setengahnya berada di Afrika, dalam pembelian dan penyaluran vaksin COVID-19, serta memungkinkan diaksesnya pendanaan senilai $ 20 miliar untuk tujuan ini hingga akhir tahun 2022.